Company Overview
We are established and one of the biggest Palm Oil, Rubber Plantations and CPO Mills companies based in Kuningan, South Jakarta. Triputra Agro Persada is a group plantations in Indonesia who has 200,000 hectares land bank in excess of 120,000 hectares of plantations and mills that located in Jambi, Centre Kalimantan, East Kalimantan, West Kalimantan, and South Kalimantan with 33 estates that supported by more than 15,000 employees. We understand that our employees are our major assets and we believe in empowering our employees, building on their strengths, balancing cultural diversities, offering equal opportunity, providing continuous training & development to ensure employee satisfaction and ultimately enhance career prospects will give positive impact to business growth that should also aligned with vision, mission and company values. In line with our expansion plans and commitments for growth, we are looking for people who want to grow with us, take chances and stand out from the crowd. We need minded thinker who embrace tomorrow, have vision and technical knowledge, also have dedicated of work ethics. We are now seeking to recruit high caliber and dynamic professionals to grow with us.
History
Triputra Agro Persada didirikan pada tanggal 1 April 2005, yang dipimpin oleh Bapak Teddy P Rachmat selaku President Komisaris dan Bapak Benny Subianto selaku President Director. Diawali dengan 5 karyawan yaitu 2 orang direksi dan 3 orang staf. Dengan domisili di Menara Kadin Lt. 21, Jl. HR Rasuna Said Blok X-5 Kav. 2-3, Kuningan, Jakarta Selatan. Pada Oktober 2005, Triputra Agro Persada memulai aktivitasnya dengan proses akuisisi dua perusahaan perkebunan dibawah naungan Grup Jambi Waras. PT Kirana Sekernan dan PT Brahma Binabakti terletak diwilayah propinsi Jambi. PT Kirana Sekernan merupakan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang sudah lengkap dengan pabrik pengolahan kelapa sawit yang berlokasi di Kabupaten Muaro Jambi. PT Kirana Sekernan memiliki luas lahan tertanam 6.214 hektar dengan kapasitas pabrik pengolahan kelapa sawit sebesar 30 ton/jam. PT Brahma Binabakti perusahaan perkebunan karet dengan luas lahan tertanam sebesar 3.000 hektar. Tahun 2006, PT Gawi Bahandep Sawit Mekar seluas 19.000 ha memulai pembibitan perdananya, kebun yang terletak di Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah ini menjadi pilot project bagi kebun-kebun yang ada di Triputra Agro Persada. PT Muaratoyu Subur Lestari yang terletak di Kabupaten Paser Kalimantan Timur seluas 17.000 ha memulai proses pembukaan lahan dan menyusul penanaman bibit perdananya. Tahun 2007, Triputra Agro Persada melakukan beberapa pengembangan usaha, antara lain dengan pembukaan lahan baru, PT Kedap Sayaaq Dua yang terletak di Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur, diikuti dengan PT Putra Katingan Pratama yang terletak di Kabupaten Katingan Kalimantan Timur bergerak dibidang perkebunan karet. Pertengahan 2007, Triputra Agro Persada melakukan peresmian kantor baru yang terletak di Menara Karya lantai 18, Jl. HR Rasuna Said Blok X-5 Kav.1-2 Jakarta, selain itu Triputra Agro Persada menjalin kerjasama dengan Union Sampoerna, dan membentuk holding baru dengan nama PT Union Sampoerna Triputra Persada, aktivitas diawali dengan akuisisi 4 perusahaan perkebunan dibawah naungan PT Kulim, sebuah perusahaan PMA yang berpusat di Johor Malaysia, yang berlokasi di Kalimantan Tengah pada akhir 2007. Pada tahun 2008, Triputra Agro Persada melakukan akuisisi dan joint venture dengan beberapa perusahaan perkebunan kembali, seperti PT Etam Bersama Lestari dan PT Dwiwira Lestari Jaya di Kalimantan Timur, PT First Lamandau Timber Internasional dan PT Trieka Agro Nusantara di Kalimantan Tengah, PT Agung Anugerah Prima Abadi, PT Yuda Wahana Abadi, PT Surya Langgeng Sejahtera Kalimantan Selatan. Dan juga Triputra Agro Persada sudah masuk kewilayah Kalimantan Barat dengan PT Kiara Sawit Abadi dan PT Buana Hijau Abadi di Kabupaten Sintang, PT Pinang Witmas Abadi. Ditahun 2008 ini, Triputra Agro Persada membeli 12 juta bibit kelapa sawit dari beberapa sumber bibit yang terkenal baik lokal maupun impor, seperti PT PP London Sumatera Indonesia (Lonsum), PT Socfin Indonesia, PT Bina Sawit Makmur, PT Damimas Sejahtera, Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS), dan bibit impor dari ASD Costa Rica dan Dami Papua New Guinea. Kini tengah dipersiapkan rencana pembukaan lahan ditahun 2009 seluas kurang lebih 50.000 ha.
Dokter Kebun (DK)
PT Agro Multi Persada
Requirements
- Pendidikan S1 Kedokteran, IPK minimal 2.75
- Pria, usia maksimal 35 tahun
- Memiliki pengalaman minimal 1 tahun di Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit
- Mempunyai Surat Ijin Praktek Dokter dan sertifikasi Hiperkes
- Jujur, teliti dan mampu bekerja dibawah tekanan
- Bersedia ditempatkan di daerah Kalimantan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ya